Mengundi Nasib Asmara Lewat Kartu Tarot di TikTok

Mengundi Nasib Asmara Lewat Kartu Tarot di TikTok

Kartu Tarot cukup populer di Indonesia. Namun, tak banyak orang yang paham dan tahu tentang arti dalam masing-masing kartunya. Novi (23), mahasiswi Unair Surabaya punya pengalaman soal mengundi nasib percintaanya lewat tarot yang fyp di TikTok.

***

Tik Tok menjadi aplikasi yang banyak digandrungi kawula muda. Media sosial yang menampilkan short video itu memang banyak menyuguhkan konten hiburan. Dari mulai video lucu, joged, atau gift yang dikasih oleh para “orang baik”.

Hal ini juga diamini oleh perempuan asal Mojokerto, Novi (23) yang dalam sehari bisa menghabiskan waktu lebih dari 4 jam untuk menonton media sosial asal Tiongkok itu. Bagi Novi, Tik Tok adalah bagian dari mencari hiburan setelah melakukan aktivitas seharian. Ia juga menceritakan pengalamannya membaca kartu tarot setelah terlintas video di for your page (fyp) akunnya.

Mengundi nasib percintaan dalam kartu tarot

Perempuan yang mengaku masih jomblo itu menceritakan awal mengenal kartu ramalan asal Italia: Tarot. Tarot dianggap menjadi sebuah permainan yang dapat merefleksikan diri. Terdapat 78 buah kartu Tarot yang masing-masing punya makna. 

“Saat saya semester 6 atau satu tahun lalu, saya sudah mengenal tarot, dan semenjak itu video tentang tarot bermunculan di akun media sosial saya,” ungkap Novi.

Ia juga menuturkan jika video-video yang berseliweran itu relate dengan kondisi yang ia alami, khususnya berkaitan dengan nasib percintaannya. Ketertarikan itu akhirnya membawa ia mencoba membaca kartu tarot. Namun ia tidak berani memesan personal reading–istilah untuk membaca tarot secara individu–karena takut dianggap musyrik. Novi hanya mengikuti general reading melalui live Tik Tok.

“Konten tarot yang saya tonton di TikTok itu general reading (pembacaan umum) yang bisa ditonton oleh semua orang,” tambah Novi.

Tak sepenuhnya percaya ramalan kartu tarot

Dalam menyikapi ramalan tarot, perempuan yang juga mahasiswi Unair itu nggak terlalu percaya akan ramalan. Menurutnya, jika ramalan itu baik ia akan mengamini. Namun jika buruk, ia akan mengabaikannya. Walaupun terkesan pilih-pilih, ia akan begitu takut jika ramalan tentang nasib cintanya ternyata buruk. Dirinya tak segan untuk mencari referensi ramalan lainnya agar menghasilkan nasib cinta yang baik. 

Selain itu, Novi juga menyadari bahwa konten tarot di TikTok tidak sepenuhnya akurat. Ia menganggapnya sebagai hiburan yang sekaligus menjadi bahan renungan. Meski begitu, banyak orang yang tetap percaya dan menjadikannya sebagai panduan dalam mengambil keputusan. Bahkan, ada beberapa teman Novi yang akhirnya memesan personal reading untuk mendapatkan prediksi lebih spesifik tentang hidup mereka.

Kartu tarot jadi ide cari cuan di TikTok

Menariknya, fenomena kartu tarot di TikTok juga berdampak pada perkembangan bisnis jasa ramalan. Banyak pembaca tarot yang menggunakan platform ini sebagai sarana promosi, menarik klien dengan konten menarik dan interaktif. Peluang ini memunculkan layanan lebih komplit dengan menyediakan paket konsultasi, mulai dari sesi singkat hingga konsultasi mendalam yang mencakup berbagai aspek kehidupan.

Tak hanya itu, beberapa pembaca tarot juga menawarkan kursus membaca kartu tarot bagi mereka yang tertarik untuk mempelajarinya secara lebih mendalam. Beberapa di antaranya bahkan menawarkan layanan berbayar dengan berbagai metode pembayaran yang mudah dijangkau pengguna.

Terakhir, Novi membagikan tips untuk kalian yang ingin memesan melalui aplikasi TikTok. Cukup dengan menghubungi nomor kontak yang tercantum di bio profil akun TikTok pembaca tarot untuk mendapatkan layanan personal reading (pembacaan tarot pribadi). Atau hanya cukup menonton konten-kontennya saja, lalu dikaitkan dengan kondisi kalian saat ini. Oh iya, ia juga berpesan untuk tetap menyiapkan keberanian.

Namun, Novi mengingatkan agar tidak terlalu bergantung pada ramalan tarot. Baginya, yang terpenting adalah tetap menjalani hidup dengan usaha dan doa. Ramalan bisa menjadi hiburan, tetapi keputusan akhir tetap berada di tangan masing-masing individu. Ia berharap agar pengguna TikTok tidak terjebak dalam ramalan yang bisa membatasi langkah mereka.

Selamat mencoba!

Penulis : Imam Gazi Al Farizi
Editor: Muhammad Ridhoi

BACA JUGA : Shio Ular Kayu: Belajar dari Hidup si Ular Kayu yang Penuh Makna

Imam Gazi Al Farizi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *