Ruang Kelas
Ruang kelas serupa buku fiksi
Kau tak bisa hanya meraba sampulnya
Atau mengecup sinopsisnya
Atau sebatas menumpas daftar isinya
Adalah menyelam hingga basah kuyup
untuk cukup mampu memungut rindu
di balik riuh kata-kata
seraya mengunduh candu
pada lekak-lekuk kecamuk alur cerita.
Tersebab, sebilang siswa berperan penuh
dalam menganyam cerita
Setiap siswa menjadi tokoh utama
dalam membangun cerita
Kita tak akan mengerti kecuali masuk perlahan
dan membacanya dengan berbekal senyuman.
Purwokerto, Oktober 2024
Kelinci di Film Masha and The Bear
Kelinci putih bergigi dua
Lincah dalam bertingkah
Meski mungil dari segi badan
Tapi terampil dan piawai memindahkan
Wortel di kebun Beruang
Ke dalam ember, untuk dibawa pulang
Ditampilkannya aksi kelinci berulang-ulang
Gesit mencabut wortel dan menyelundupkannya
Hari berganti
Judul film pun berganti
Kelinci masih saja mencuri
Sekalipun beruang sudah menghukum-mengintimidasi
Pangandaran, Desember 2024
Gunung Cikuray via Pemancar
Malam berselimut kecemasan
Angin gunung serupa debur ombak di lautan
Menghembuskan kekhawatiran
Dinginnya menusuk sekujur badan
Dalam selubung tenda
Harapan seumpama lampu tenda
Yang nyaris padam
Kehabisan baterai
Seabrek pernak-pernik dunia
Hanyalah sebutir kerikil di antara jutaan bebatuan
Kau aku memeluk doa
Di luar, babi ganas terjaga
Liar mengelilingi tenda
Garut, Desember 2024
Amarah
Ada singa di rimba dada manusia
Teramat sulit menjinakkannya
Liar, berkeliaran
Sekalinya mengaum
Terdengar menggema
Ke sekujur rimba
Hamparan sabana yang luas membentang
Seketika menjadi ciut
Ketika singa bergejolak
Lantang menggaungkan suaranya.
Mata beranjak memerah
Jantung berdetak keras
Darah bergerak patas
Lahir keanekaragaman satwa
Dari rahim bibirnya
Purwokerto, Agustus 2024
Baca Juga : Iman (?) dan Puisi Lainnya Karya Yasmin Nabilah atau kolom sastra lainnya
Leave a Reply